Payakumbuh — Guna mempercepat pengentasan kemiskinan ekstrem di Kota Payakumbuh, Pj. Walikota, Rida Ananda terjun langsung melakukan monitoring dan assesment (menggali data,red) ke rumah-rumah keluarga miskin ekstrem. Selasa (4/7), Rida mengunjungi 3 KK miskin ekstrem di Kelurahan Padang Alai Bodi Kecamatan Payakumbuh Timur.
Turut mendampingi, Kepala Dinas Sosial, Irwan Suwandi didampingi Kabid PRJS, Kurniawan Syah Putra, Sekretaris Dinas Pertanian, Ipendi, Camat Payakumbuh Timur, Hepi, Lurah Padang Alai Bodi, Arman dan TKSK, penyuluh pertanian serta PSM setempat.
“Kami ingin bantu dan secepat mungkin mewisuda (bebas kemiskinan ekstrem,red) mereka. Kami ingin pastikan bantuan usaha yang diberikan tepat dan sesuai potensi mereka, agar betul-betul berdaya guna,” ujar Rida Ananda di sela-sela monitoring.
Rida menyatakan, melalui kerjasama dengan Baznas Kota Payakumbuh dan hasil donasi yang terkumpul melalui gerakan sedekah seribu sehari yang digagasnya, sejumlah warga miskin ekstrem dapat dientaskan.
“Kita sudah dapat komitmen Baznas untuk menyalurkan bantuan usaha kepada 20 orang KK miskin ekstrem. Jenis bantuan disesuaikan dengan bidang usaha yang digeluti mereka, seperti beternak itik, ayam, loundry, jual sate, dan lain-lain. Dengan bantuan itu, semoga segera bisa wisuda,” ujar Rida.
Sementara, Kepala Dinas Sosial mengapresiasi langkah Pj. Walikota yang turun langsung menemui warga miskin ekstrem tersebut. Kehadiran Pj. Walikota dilapangan menambah semangat untuk segera mengeluarkan 41 KK miskin ekstrem yang saat ini masih ada di Kota Payakumbuh.
“Dorongan dan arahan beliau sangat berarti guna secepatnya mengeluarkan warga kita dari jerat kemiskinan ekstrem. InsyaAllah target nol persen miskin ekstrem tahun 2024 dapat tercapai,” pungkas Irwan. (*)
0 Komentar